Forum diskusi
Depan => Forum Diskusi => Topic started by: Csbantuan on March 08, 2016, 12:27:55 am
-
Merdeka.com - Komisi Nasional Perempuan (Komnas Perempuan) mencatat jumlah kekerasan terhadap perempuan sepanjang 2015 mencapai 321.752 kasus. Angka ini justru mengalami peningkatan yang siginifikan dari tahun 2014, dengan 232.220 kasus.
"Ketersedian regulasi dan layanan memicu banyaknya laporan. Kalau disuatu daerah lembaga penyedia layanan bekerjanya baik, maka laporan (kekerasan terhadap perempuan) biasanya tambah banyak. Dua hal ini yang mendorong jumlah kasus di suatu daerah meningkat," kata Ketua Komnas Perempuan Azriana, Jakarta, Senin (7/3).
Azriana menilai dari catatan jumlah kekerasan itu menunjukan jika wanita yang menjadi korban kekerasan mulai sadar dan mau melaporkan kejadian tersebut. Meski demikian, catatan ini juga menunjukan bahwa kekerasan terhadap kaum hawa meningkat drastis.
"Dikatakan memilukan dan memprihatinkan tentang peningkatan kuantitas kekerasan terhadap perempuan ini, karena kriminalisasi korban, impunitas terhadap pelaku,serta keterbatasan perangkat hukum yang masih terus berlanjut," tuturnya.
Komnas perempuan menganggap meningkatnya jumlah kekerasan terhadap perempuan memperlihatkan bahwa hak dan kebebasan dari kekerasan serta diskriminasi perempuan belum sepenuhnya didapat, padahal, bangsa Indonesia dikenal beradab, religius, dan menjunjung nilai-nilai leluhur untuk menghormati, melindungi, memenuhi, dan memajukan hak asasi perempuan.
"Sementara Komnas Perempuan sepanjang 2015 baru menerima pengaduan terhadap kekerasan terhadap perempuan ini dengan jumlah sekitar 1099. Kami tidak menangani kasusnya, tapi kami menerima pengajuan kekerasan ini. Dari pengajuan itu Kami bisa pelajari dan mencatat kasusnya, serta memberikan dukungan kepada korban jika diperlukan," pungkas dia.
SUMBER: http://www.merdeka.com/peristiwa/sepanjang-2015-kekerasan-perempuan-capai-321752-kasus.html
-
cowonya punya kelainan juwa kali, apa bisa jadi karna cewenya yang berulah jadi si cowo kasar kaya gitu ???
-
bukan hanya pacar nya saja bisa orang tua, atau orang jahat lain nya mungkin yang melakukan kekerasan terhadap perempuan
-
cara menghidari kekerasan cuma bisa dari diri kita sendiri
-
Kesian jika perempuan selalu diperlakukan dengan kekerasan
-
terkadang perempuannya sendiri yang berbuat salah
-
jika kaum perempuan berbuat salah memang nya pantas untuk jadi bahan pemukulan/kekerasan
-
jika kaum perempuan berbuat salah memang nya pantas untuk jadi bahan pemukulan/kekerasan
tergantung permasalahannya dulu, jika perempuannya menyakit hati pria yang paling dalam pasti bisa ajaa
-
kan masih bisa dibicarakan dengan kata-kata gak perlu dengan kekerasan juga, kalo pendapat saya atas komentar ada itu kurang bagus
-
dari pada saya ga komentar nanti malah sepi, biar jadi wacana aja ;D
-
waduh kekerasan kok di jadikan wacana ini namanya Kekerasan berencana bisa kena pasal berlapis lho..
-
Kabur ah ;D
-
Merdeka.com - Komisi Nasional Perempuan (Komnas Perempuan) mencatat jumlah kekerasan terhadap perempuan sepanjang 2015 mencapai 321.752 kasus. Angka ini justru mengalami peningkatan yang siginifikan dari tahun 2014, dengan 232.220 kasus.
"Ketersedian regulasi dan layanan memicu banyaknya laporan. Kalau disuatu daerah lembaga penyedia layanan bekerjanya baik, maka laporan (kekerasan terhadap perempuan) biasanya tambah banyak. Dua hal ini yang mendorong jumlah kasus di suatu daerah meningkat," kata Ketua Komnas Perempuan Azriana, Jakarta, Senin (7/3).
Azriana menilai dari catatan jumlah kekerasan itu menunjukan jika wanita yang menjadi korban kekerasan mulai sadar dan mau melaporkan kejadian tersebut. Meski demikian, catatan ini juga menunjukan bahwa kekerasan terhadap kaum hawa meningkat drastis.
"Dikatakan memilukan dan memprihatinkan tentang peningkatan kuantitas kekerasan terhadap perempuan ini, karena kriminalisasi korban, impunitas terhadap pelaku,serta keterbatasan perangkat hukum yang masih terus berlanjut," tuturnya.
Komnas perempuan menganggap meningkatnya jumlah kekerasan terhadap perempuan memperlihatkan bahwa hak dan kebebasan dari kekerasan serta diskriminasi perempuan belum sepenuhnya didapat, padahal, bangsa Indonesia dikenal beradab, religius, dan menjunjung nilai-nilai leluhur untuk menghormati, melindungi, memenuhi, dan memajukan hak asasi perempuan.
"Sementara Komnas Perempuan sepanjang 2015 baru menerima pengaduan terhadap kekerasan terhadap perempuan ini dengan jumlah sekitar 1099. Kami tidak menangani kasusnya, tapi kami menerima pengajuan kekerasan ini. Dari pengajuan itu Kami bisa pelajari dan mencatat kasusnya, serta memberikan dukungan kepada korban jika diperlukan," pungkas dia.
SUMBER: http://www.merdeka.com/peristiwa/sepanjang-2015-kekerasan-perempuan-capai-321752-kasus.html
Masih banyakanya pemikiran yang kolot selama ini dan juga masih banyak pula masyarakat Indonesia yang menganggap rendah para perempuan mungkin menjadi penyebab utama hal ini. Seharusnya agen perlindungan anak dan perempuan mampu memberikan perlindungan baik itu secara fisik, jiwa, dan kesehatan dengan baik dan lebih terorganis lagi.
-
Merdeka.com - Komisi Nasional Perempuan (Komnas Perempuan) mencatat jumlah kekerasan terhadap perempuan sepanjang 2015 mencapai 321.752 kasus. Angka ini justru mengalami peningkatan yang siginifikan dari tahun 2014, dengan 232.220 kasus.
"Ketersedian regulasi dan layanan memicu banyaknya laporan. Kalau disuatu daerah lembaga penyedia layanan bekerjanya baik, maka laporan (kekerasan terhadap perempuan) biasanya tambah banyak. Dua hal ini yang mendorong jumlah kasus di suatu daerah meningkat," kata Ketua Komnas Perempuan Azriana, Jakarta, Senin (7/3).
Azriana menilai dari catatan jumlah kekerasan itu menunjukan jika wanita yang menjadi korban kekerasan mulai sadar dan mau melaporkan kejadian tersebut. Meski demikian, catatan ini juga menunjukan bahwa kekerasan terhadap kaum hawa meningkat drastis.
"Dikatakan memilukan dan memprihatinkan tentang peningkatan kuantitas kekerasan terhadap perempuan ini, karena kriminalisasi korban, impunitas terhadap pelaku,serta keterbatasan perangkat hukum yang masih terus berlanjut," tuturnya.
Komnas perempuan menganggap meningkatnya jumlah kekerasan terhadap perempuan memperlihatkan bahwa hak dan kebebasan dari kekerasan serta diskriminasi perempuan belum sepenuhnya didapat, padahal, bangsa Indonesia dikenal beradab, religius, dan menjunjung nilai-nilai leluhur untuk menghormati, melindungi, memenuhi, dan memajukan hak asasi perempuan.
"Sementara Komnas Perempuan sepanjang 2015 baru menerima pengaduan terhadap kekerasan terhadap perempuan ini dengan jumlah sekitar 1099. Kami tidak menangani kasusnya, tapi kami menerima pengajuan kekerasan ini. Dari pengajuan itu Kami bisa pelajari dan mencatat kasusnya, serta memberikan dukungan kepada korban jika diperlukan," pungkas dia.
SUMBER: http://www.merdeka.com/peristiwa/sepanjang-2015-kekerasan-perempuan-capai-321752-kasus.html
Masih banyakanya pemikiran yang kolot selama ini dan juga masih banyak pula masyarakat Indonesia yang menganggap rendah para perempuan mungkin menjadi penyebab utama hal ini. Seharusnya agen perlindungan anak dan perempuan mampu memberikan perlindungan baik itu secara fisik, jiwa, dan kesehatan dengan baik dan lebih terorganis lagi.
anda membilang agen? apakah tugas Agen harus mengawasi perempuan di indonesia satu persatu?
-
kalo tahun ini mencapai berapa kekerasan perempuan?
-
di tahun ini si belum ketahuan berapa nya, biasa nya di hitung per 6 bulan hingga 1 tahun sekali .
-
itu bisa tau dari mana kalo di hitung per 6 bulan hingga 1 tahun sekali?
-
saya sering melihat berita di TV mas dan juga di beberapa media sosial
-
kalo bisa nanti masukin sumbernya hehehe
-
okeh siap mas
-
apakah tahun 2016 kekerasan perempuan berkurang ???
-
mungkin pediksi saya akan tetap stabil mas kekerasan terhadap wanita .
dan mungkin akan tersalip oleh kekerasan terhadap anak dan pencabulan
-
yang seperti ini yang kita harus cegah supaya berkurang kekerasan terhadap perempuan dan anak
-
dengan cara apa yaa kira - kira untuk mencegah nya ?
-
harus dibimbing lagi, beribadah, jauhi pergaulan yg tidak karuan
-
kali ini saya benar - benar setuju mas
-
iyaah good 8)
-
kekerasan makin menjadi, wanita alat kelaminnya dimasuki pacul
-
ih serem banget sampa dimasukin gagang cangkul :-X
-
harus dihukum kebiri tuh
-
serem banget dihukum kebiri
-
hukum kebiri ada macamnya loh, seperti disuntik dll
-
kalo di suntik kebiri mah masih kurang bagi saya, kalo perlu suntik mati aja atau tembak mati juga boleh ::)
-
perempuan jangan terlalu lemah, maksudnya harus bisa mandiri supaya tidak terlalu diremehkan.