Semula, Baekuni alias Babe bukanlah siapa-siapa. Dia tak lebih hanyalah seorang manusia yang mencari penghidupan di Ibukota Jakarta. Kemudian namanya sohor di awal 2010. Warga Magelang, Jawa Tengah, ini menggetarkan publik setelah berurusan dengan polisi karena mengakui menyodomi dan membunuh tujuh anak jalanan.
Polisi masih terus mendalami kasus ini karena mereka yakin masih ada korban yang belum diakui oleh Babe. Dugaan polisi ini beralasan karena sebelumnya Babe hanya mengaku menyodomi dan memutilasi Ardiansyah, 10 tahun, pada awal 2010.
Tapi dalam pemeriksaan berikutnya Babe ngaku membunuh tiga orang pada tahun lalu. Setelah melalui serangkaian tanya jawab, Babe kembali bilang kalau yang dibunuh sebenarnya ada tujuh anak. Dan semuanya dilakukan secara sadis.
Berikut ini data korban Babe:
1. Arif Kecil (6 tahun). Jasadnya ditemukan di terminal Pulogadung. Tubuhnya dipotong jadi empat bagian. Waktu ditemukan Kamis 15 Mei 2008, dia dalam keadaan tanpa kepala.
2. Adi (12 tahun). Jasadnya ditemukan di Pasar Klender, Cakung, 9 Juli 2007. Tubuh korban dipotong menjadi dua bagian sebelum dibuang ke Pasar Klender.
3. Ardiansyah (10 tahun). Jasadnya ditemukan di Jalan Raya Bekasi KM 27, Ujung Menteng, Cakung, pada Jumat 8 Januari 2010. Sebelum membuang jasad korban, Babe menyetubuhinya lebih dulu dan kemudian memotong-motong tubuh korban. Waktu ditemukan, jasad korban dibungkus kardus. Dia dimutilasi jadi lima bagian. Empat bagian dibungkus kardus. Sedangkan kepala dibuang secara terpisah ke bawah jembatan, dekat lokasi penemuan tubuhnya.
4. Rio. Tubuhnya dipotong jadi empat bagian. Korban ditemukan warga di trotoar depan Bekasi Trade Center (BTC), Jalan Joyo Martono BTC Rt 3/21 Kelurahan Margahayu, Bekasi Timur, pada 14 Januari 2008.
5. Riki. Dia ditemukan di terminal bus Pulogadung pada 2005. Dia dibunuh dengan cara dijerat lehernya lebih dulu ketika korban menolak disodomi. Setelah korban tidak berdaya, barulah disodomi. Setelah puas melampiaskan nafsu seks, korban dibunuh, dan mayatnya dibuang pakai kantong plastik.
6. Aris, mayatnya dibuang ke Kuningan, tepatnya di pinggir kali Kecamatan Ciwaru, Kuningan, Jawa Barat. Tubuh Arif tidak dimutilasi. Tapi dibunuh dengan cara dibenamkan kepalanya ke sungai. Kejadiannya 1999. Dia juga disodomi sebelum mayatnya dibuang.
7. Yusuf Maulana, TKP penemuan halte Warung Jengkol, Kelapa Gading, pada 30 april 2007. Bocah ini usianya sekitar 9-12 tahun. Sama seperti Aris, tubuh Yusuf tidak dipotong-potong oleh Babe sebelum dibuang.
Sadis. Ahli psikologi dari Universitas Indonesia, Sarlito Wirawan Sarwono, mengatakan dari hasil pemeriksaan yang dilakukan terhadap Babe, ternyata dalam melakukan aksi dia selalu memakai pola yang sama, misalnya ketika menentukan calon korban.
Umumnya Babe hanya mengeksekusi anak-anak jalanan yang berada di luar koordinasinya. Sebab dari ketujuh korban, hanya Ardiansyah saja yang merupakan anak buahnya.
Selain itu, kata Sarlito dalam setiap aksi, cara yang dilakukan Babe mulai dari ajakan berhubungan seks sampai membunuh korbannya juga sama.
"Kompulsinya dia ikuti pola teratur, dia awalnya ajak korban ke kamar mandi untuk mandi, ketika mau hubungan seks lalu ditolak, setelah ditolak lalu dia ikat pakai tali rafia,” kata Sarlito.
“Kemudian dilakukan hubungan seks dengan cara di sodomi, dia selalu gunakan kardus membuang mayat setelah di mutilasi lalu dibuang ketempat ramai supaya ditemukan orang dan dikubur.”
sumber :vivanews.com